Ada saatnya yang berlayar akan pulang ketika gema kesunyian m | 11.11 PM
Ada saatnya yang berlayar akan pulang ketika gema kesunyian mulai memanggil namanya di sepanjang kegelapan, lalu kamu baru menyadari bahwa hati yang telah lama kau tinggalkan adalah sesal yang paling tidak bisa di bayar
Ada saatnya yang sungguh akan sirna Disaat kapal yang dinanti tak kunjung sandar meski kerinduan terpampang seluas pelabuhan lalu setelah sekian lamanya kamu kini kembali, dia sudah tidak ada lagi.
Ada saatnya yang bicara akan diam ketika semuanya terlalu jauh terlambat kau sadari bahwa daratan ternyata lebih ramah daripada samudera, lalu dengan putus asa kau cari rumah yang dulu hanya kau jadikan singgah namun ia telah roboh jauh sebelum sunyi mengingatkanmu akan namanya, hingga tak ada lagi puing yang tersisa
Ada saatnya yang tinggi akan jatuh ketika kamu dengan percaya diri mengira bahwa dirinya mau kembali lagi kepadamu hanya dengan bermodal sesal yang kau sebut berjuang. padahal dia sudah memutuskan untuk menyerah dan terbang
Ada saatnya yang bermain akan gugur, patah dan hancur saat kau sadar bahwa dirinya telah bahagia dengan yang lain— bersama hati yang sedari dulu mendekapnya ketika ia jatuh melawan rindu ditengah pelayaranmu berganti kapal di setiap pelabuhan baru
Ini bukan puisi, sajak, atau apapun itu. Ini hanyalah rindu yang tak pernah tersampaikan, lalu memberontak melalui kata. IG: instagram.com/hopevibess. CP : @depreshit. Pfp/Sfs : @elevenpm_bot...