2022-08-29 02:42:48
GEMPABUMI TEKTONIK M5,9 KEPULAUAN MENTAWAI, SUMATERA BARAT, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Senin 29 Agustus 2022 pukul 05.34.35 WIB wilayah Pantai Barat Laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,04° LS ; 98,55° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 3 Km arah Barat Laut Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 16 km.
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng segmen Megathrust Mentawai-Siberut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), daerah Tuapejat dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Pasaman Barat, Padang, Painan, Nias Selatan dengan skala intensitas II - III MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ), dan daerah Padang Panjang, Bukittinggi, Kab. Solok, Solok Selatan dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 06.20 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 (satu) gempabumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo M3,8.
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
Jakarta, 29 Agustus 2022
Plt. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.
3.1K views23:42