#NewsUpdate Saham Asia lanjutkan aksi jual global di | FBS Analitik Indonesia
#NewsUpdate
Saham Asia lanjutkan aksi jual global di Rabu pagi, investor khawatir Langkah pengetatan moneter agresif yang bisa terpicu lebih jauh karena data NFP Data JOLT Jobs Opening semalam menunjukkan kondisi tenaga kerja yang ketat, berlawanan dengan usaha pengetatan FED sehingga masih ada ruang lebih agresif bagi FED Presiden FED New York John Williams mengatakan bahwa bank sentral perlu mencapai suku bunga di atas 3,5% dan mungkin mulai memangkas suku bunga di 2023 Investor akan lebih berfokus pada data NFP Jumat nanti, dimana data ini akan diawasi ketat oleh FED Yield acuan 10 tahun sentuh level tinggi 2 bulan di 3.153% dan saat ini berada di 3.113% Indeks dolar mereda ke 108.69, setelah sentuh level tinggi 2 dekade di awal minggu ini di 109.48 Yuan China menguat setelah data aktivitas pabrikan turun hanya sedikit di bawah perkiraan Sementara mata uang utama lain (termasuk Asia) melemah di tengah meningkatnya ketakutan FED Hawkish Harga emas bersiap untuk menutup bulan ini dengan penurunan berturut-turut 5 bulan Emas terus tertekan karena yield masih di kisaran tinggi meskipun dolar sedikit mereda Harapan kenaikan suku bunga lebih jauh oleh FED membuat emas Kembali ke jalur penurunan Bank Sentral belum ingin memperlambat laju siklus pengetatan moneter
Amati berita pasar dan perusahaan yang penting, dapatkan tips dan wawasan eksklusif dari analis berpengalaman, ambil kuis, temukan fakta menarik tentang trading. 😎. Analisa & edukasi selengkapnya:....