2022-06-18 16:56:01
_AJARKANLAH IMAN SEBELUM MENGAJARINYA AL QUR'AN...
Tidak sedikit yang sudah menimba ilmu agama sejak lama, namun sayang ia tak tahu arah. Tidak ada skala prioritas ketika mempelajarinya. Padahal ilmu agama itu begitu banyak. Walau kita akui semua itu penting, namun tentunya jelas ada yang lebih penting.
Apa yang lebih penting...?
_JELASLAH, MEMPELAJARI TAUHID DAN AQIDAH SHAHIHAH ADALAH YANG PALING PENTING.
Maka konsep belajar yang tepat adalah dengan mempelajari tauhid terlebih dahulu sebelum ilmu lainnya. Dalam dakwah pun demikian. Dakwah pada aqidah dan tauhid itulah yang mesti jadi prioritas.
Bahkan sebagaimana yang disebutkan (dalam riwayat), bahwasanya yang termasuk dari petunjuk shahabat dan juga Sunnah (manhaj) dalam belajar adalah mengajarkan tauhid dulu kepada anak-anak sebelum al-Qur'an, bukan malah sebaliknya (yakni mengajar al-Qur'an dulu baru tauhid atau bahkan hanya mengajarkan al-Qur'an tanpa mengajarkan tauhid) sebagaimana yang banyak berlaku di antara manusia hari ini.
_Dari Jundub bin Abdillah Al Bajali radhiyallahu 'anhu berkata :
كُنَّا مَعَ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- وَنَحْنُ فِتْيَانٌ حَزَاوِرَةٌ فَتَعَلَّمْنَا الإِيمَانَ قَبْلَ أَنْ نَتَعَلَّمَ الْقُرْآنَ ثُمَّ تَعَلَّمْنَا الْقُرْآنَ فَازْدَدْنَا بِهِ إِيمَانًا »
“Dahulu kami bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan kami ketika itu pemuda belia yg baru menjelang baligh. Maka kamipun mempelajari Iman sebelum kami mempelajari Al-Qur'an. Lalu kami mempelajari Al-Qur'an, sehingga bertambahlah iman kami.”
_HR. Ibnu Majah, no. 61. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih.
293 viewsSilent Reader, 13:56
𝔾
