🔥 Burn Fat Fast. Discover How! 💪

HUKUM UCAPAN : 'KITA BERJUMPA LAGI DI SURGA INSYAALLAH' Fat | Hikmah Salafiyyah

HUKUM UCAPAN : "KITA BERJUMPA LAGI DI SURGA INSYAALLAH"

Fatwa Al-'Allamah 'Abdul 'Aziz Ibnu Baz rahimahullah,

س: ما ﺣﻜﻢ ﺍﻟﻘﻮﻝ: ‏(ﻓﻲ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻧﻠﺘﻘﻲ ﺇﻥ ﺷﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ ‏) ﺟﺰﺍﻛﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺧﻴﺮﺍً؟
Soal:
Apa hukum ucapan: "Kita berjumpa lagi di surga insyaallah"? Semoga Allah ﷻ membalas anda dengan kebaikan".

ج: "ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻘﻮﻝ ﻃﻴﺐ ﻭﻻ ﺑﺄﺱ ﺑﻪ. ﻧﺴﺄﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻥ ﻳﺠﻤﻌﻨﺎ ﺑﺈﺧﻮﺍﻧﻨﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻭﺃﻥ ﻧﻠﺘﻘﻲ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻟﻜﻦ ﻻ ﻳﻘﻮﻝ: ﺇﻥ ﺷﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ، ﻓﻼ ﻳﺴﺘﺜﻨﻲ، ﺑﻞ ﻳﻘﻮﻝ: ﻧﺴﺄﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻥ ﻧﻠﺘﻘﻲ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﺑﻔﻀﻠﻪ، ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺠﻤﻌﻨﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﻨﺔ، فﻼ ﻳﻘﻮﻝ: ﺇﻥ ﺷﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ، ﻭﻻ ﻳﺴﺘﺜﻨﻲ ﻓﻲ ﺍﻟﺪﻋﺎﺀ"

Jawaban:
"Pernyataan ini bagus dan tidak mengapa diucapkan. Semoga Allah ﷻ mengumpulkan kita di surga bersama dengan saudara-saudara kita, dan semoga kita bisa berjumpa di surga. Akan tetapi, dia hendaknya tidak mengatakan: "Insyaallah", karena tidak perlu menggunakan redaksi pengecualian (dalam doa).

Bahkan semestinya dia mengatakan: "Kita memohon kepada Allah ﷻ agar kita bertemu di surga dengan sebab keutamaan dari-Nya. Semoga Allah ﷻ mengumpulkan kita di Surga." Janganlah dia mengatakan "insyaallah" karena tidak ada istitsna' (pengecualian) di dalam doa".

http://www.binbaz.org.sa/mat/3457

• • • •
Tim Admin Hikmah Salafiyyah | https://t.me/hikmahsalafiyyah | https://linktr.ee/hikmahsalafiyyah

Dengarkan Kajian Islam dan Murotal al-Qur'an setiap saat di Radio Islam Indonesia (Versi Baru) http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2