HADIR DI MAJELIS ILMU BUKAN UNTUK MENCARI SANJUNGAN & PENGAKUA | Hikmah Salafiyyah

HADIR DI MAJELIS ILMU BUKAN UNTUK MENCARI SANJUNGAN & PENGAKUAN!

Berkata al-Imam Abu Muhammad Ibnu Hazm al-Andalusi rahimahullah,

"إِذا حضرت مجْلِس علم فَلَا يكن حضورك إِلَّا حُضُور مستزيد علما وَأَجرا لَا حُضُور مستغن بِمَا عنْدك طَالبا عَثْرَة تشيعها أَو غَرِيبَة تشنعها فَهَذِهِ أَفعَال الأرذال الَّذين لَا يفلحون فِي الْعلم أبدا فَإِذا حضرتها على هَذِه النِّيَّة فقد حصلت خيرا على كل حَال وَإِن لم تحضرها على هَذِه النِّيَّة فجلوسك فِي مَنْزِلك أروح لبدنك وَأكْرم لخلقك وَأسلم لدينك".

"Apabila engkau hadir di majelis ilmu, maka niatkan kehadiranmu sebagai orang yang memang ingin menambah ilmu dan pahala. Bukan hadir namun sebenarnya sudah merasa cukup dengan ilmu yang ada padamu, atau hadir demi mencari sanjungan yang tersebar luas, atau hadir karena ingin mencari keanehan yang tidak enak dipandang. Ini adalah perbuatan orang-orang rendahan yang tidak akan sukses meraih ilmu sama sekali.

Apabila engkau menghadiri majelis ilmu dengan niat ini (yaitu niat tuk menambah ilmu dan pahala) maka engkau akan mendapatkan kebaikan dalam kondisi apapun. Namun bila engkau tidak hadir dengan niat itu, maka dudukmu di rumahmu lebih rehat untuk badanmu, lebih mulia untuk akhlakmu, dan lebih selamat untuk agamamu."

Mudawatun Nufus wa Tahdzibul Akhlaq, hlm. 92.

• • • •
Tim Admin Hikmah Salafiyyah | https://t.me/hikmahsalafiyyah | https://linktr.ee/hikmahsalafiyyah

Dengarkan Kajian Islam dan Murotal al-Qur'an setiap saat di Radio Islam Indonesia (Versi Baru) http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2