APABILA JANGGUT MERUPAKAN PERHIASAN DAN KEWIBAWAAN BAGI PARA L | Salafy Karangmakmur

APABILA JANGGUT MERUPAKAN PERHIASAN DAN KEWIBAWAAN BAGI PARA LAKI-LAKI MENGAPA PENDUDUK JANNAH TIDAK BERJANGGUT?
___________________
‏
Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:

"Apabila ada yang mengatakan: seandainya janggut merupakan perhiasan tentu para wanita lebih berhak untuk memiliki janggut dari pada para laki-laki, karena butuhnya para wanita terhadap perhiasan, kemudian para lelaki bisa dibedakan dengan tidak adanya janggut pada mereka.

Dan juga seandainya demikian niscaya penduduk surga lebih utama untuk memiliki janggut, namun telah datang dari Nabi ﷺ yang menjelaskan bahwa penduduk surga tidak memiliki janggut.

Maka katakan: Bahwa jawabannya ialah, tatkala para wanita merupakan tempat untuk bersenang-senang dan tempat untuk dicium, tentu yang lebih baik dan utama adalah tidak adanya janggut pada mereka, karena tempat bersenang-senang lebih sempurna jika tidak ada rambutnya.

Oleh sebab itu, wallahua'lam penduduk surga tidak memiliki janggut, agar kesenangan istri-istri mereka terhadap suami-suami mereka menjadi sempurna, sebagaimana sempurnanya kesenangan para laki-laki terhadap istri-istri mereka.

At-Tibyan fii Aimanil Qur'an, hal. 474

________ ____________

ابن القيم الجوزية رحمه الله:
إذا كانت اللحية زينةً للرجال ووقاراً وهيبةً وجمالاً، فلماذا كان أهل الجنة مُرداً؟

قال الإمامُ ابنُ القيّم رحمه الله:

فإن قيل: لو كان شَعْر «اللِّحْية» زينةً لكان النِّساء أولى به من الرجال، لحاجتِهنَّ إلى الزِّينة، وكان التمييزُ يحصل بخُلُوِّ الرجال منه، ولَكان أهل الجنَّة أولى به، وقد ثبت أنّهم جُرْدٌ مُرْدٌ؟
قيل: الجوابُ أنّ النِّساء لمّا كُنَّ مَحَلَّ الاستمتاع والتقبيل، كان الأحسن والأوْلى خُلُوهُنَّ عن «اللِّحى»، فإنّ مَحَلَّ الاستمتاع إذا خلا عن «الشَّعْر» كان أتمَّ.
ولهذا المعنى -والله أعلم- كان أهل الجنَّة مُرْدًا؛ ليكمُلَ استمتاعُ نسائهم بهم، كما يكمُلُ استمتاعُهم بهنَّ.

التبيان في أيمان القرآن (ص:٤٧٤).

https://t.me/ibnul_qoyyim/655

●∾∾∾∾∾∾∾∾ ۩۩۩ ∾∾∾∾∾∾∾∾●

Yuk Kunjungi, Ambil Faedahnya, Dan Jangan Lupa Bagikan, Baarakallahu fiikum...

https://t.me/salafykarangmakmur