2019-04-03 01:34:28
KESUCIAN KAIN PUTIH -
Setiap kita dilahirkan ke dunia dalam keadaan suci . Kita diibaratkan seperti sehelai kain putih yang tiada cacat cela . Tiada terpalit langsung padanya walaupun secalit titik hitam . Maka , ia menjadi satu tanggungjawab ke atas kita untuk menjaga 'kain putih' ini sebaik mungkin .
Hari demi hari , tahun bersilih ganti , kita makin menjangkau usia dewasa . Kita dibesarkan dalam biah ( persekitaran ) solehah . 'Kain putih' kita masih terjaga dari sebarang daki . Kita masih berusaha memelihara kesucian 'kain putih' ini .
Namun suatu hari kita diuji . Terjebak dan terjerumus ke lembah kemaksiatan . Kebersihan 'kain putih' kita kian terancam . Kita terus leka tanpa menghiraukan 'kain putih' . Saat melihat kemungkaran , kita membiarkan sahaja hal itu berlalu sedangkan kita mengetahui apa itu amar makruf nahi mungkar .
Kita sibuk akan hal keduniaan hatta kita terlupa bahawa 'kain putih' kita telah tercemar sedikit demi sedikit . Pada akhirnya , kita dibutakan oleh 'kain putih' yang kita agungkan pada suatu masa dahulu . Tiada sedikit pun ruang bersih pada 'kain putih' kebanggaan kita itu .
Sehinggalah pada suatu hari , Allah gerakkan hati kita untuk 'mencuci' semula 'kain putih' yang telah berubah hitam itu . Maka , sambutlah teguran itu dengan sebaiknya . 'Cucilah' 'kain putih' kita dengan sebersih²nya .
Hiasi 'kain putih' kita dengan akhlak yang baik serta amalan² sunat . Tunaikan lah solat sunat taubat pada ⅓ malam . Pohonlah pada Yang Esa untuk memelihara kesucian 'kain putih' ini sehingga saat kita dikebumikan . Jangan biarkan titik² hitam dan daki² dosa mengotorkan 'kain putih' kita sekali lagi .
@MashiMoshi_Maru
382 views@MashiMoshi _Maru, 22:34