FAWAID SOLO

2023-05-11 00:17:53
DIBERI KEBAIKAN, MAKA BERBUAT BAIKLAH
========

Allah Subhanahu berfirman,

وَأَحْسِن كَمَآ أَحْسَنَ اللهُ إِلَيْكَ ۖ

"...dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu."

Surah Al-Qashash: 77

Dalam Tafsir Ath-Thabari ayat di atas dimaknai, berbuat baiklah dengan segenap rezeki yang telah Allah limpahkan kepada dirimu.

Begitu banyak nikmat yang telah Allah Ta'ala curahkan terhadap hamba-Nya. Karenanya, sudah menjadi kewajiban bagi hamba-Nya untuk berbuat baik kepada orang lain sesuai kadar kemampuan yang dimilikinya.

Sehingga, sungguh tiada patut bila seorang hamba berbuat jelek terhadap teman seiring, teman seiman, teman dalam menyampaikan kebaikan.

Ayat di atas pun mengingatkan untuk tidak bakhil, pelit, kikir dengan harta kekayaan yang telah Allah Subhanahu berikan kepada kita. Bersedekahlah. Berinfaklah. Berbagi terhadap sesama. Berbagi itu sebuah kebaikan. Karenanya, tiadalah akan merugi orang yang berbuat kebaikan.

Ya, Allah, ya Rabb, limpahkanlah rezeki kepada kami. Berkahilah setiap rezeki yang Engkau berikan kepada kami. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pemberi rezeki.



ditulis oleh:
al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah

»Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-11 00:17:07 بسم الله الرحمن الرحيم

┏

KAMIS, 20 Syawal 1444 H / 11 Mei 2023

FAWAID SOLO
Menebar Fawaid Ilmiah Diatas Pemahaman Salaful Ummah
https://t.me/fawaidsolo

┛ Open / Comment

2023-05-10 11:24:42
BANYAK ORANG YANG TIDAK MENGAMALKAN ILMUNYA
========

Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah berkata,

أعتقد أن كثيرا من الشباب قد يعلم شيئاً كثيراً من التوحيد والسنة، ولكن الفتنة غلبت عليه فأصبح لا يعمل بما يعلم.

"Saya yakin banyak dari pemuda yang terkadang mengetahui banyak tentang tauhid dan Sunnah, tetapi fitnah mengalahkannya sehingga dia menjadi tidak mengamalkan apa yang dia ketahui."

Marhaban Ya Thalibal 'Ilmi, hlm. 34

»Whatsapp Fawaid Solo
»Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-10 00:14:24
MEMBALAS KEJELEKAN DENGAN KEBAIKAN
========

Dari sahabat Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

وَأَحْسِنْ إِلَى مَنْ أَسَاءَ إِلَيْكَ

"Berbuat baiklah kepada orang yang berbuat jelek terhadap dirimu."

Shahih At-Targhib, no. 2467

Melakukan perbuatan baik tak akan membawa kerugian. Berbuat baik kepada tumbuhan, berbuat baik kepada hewan, berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada diri kita. Bahkan, berbuat baik kepada orang yang telah berbuat buruk pada diri kita, niscaya tiada membawa keburukan. Tidak akan merugikan.

Agama mulia ini tidak mengajarkan kejelekan dibalas dengan kejelekan. Bila orang yang berbuat jelek dibalas dengan kejelekan, bukankah yang membalas dengan kejelekan itu sama jelek dengan orang yang melakukan kejelekan?

Maka, berbuat baiklah terhadap orang yang berbuat buruk kepadamu. Semoga dengan perbuatan baik, bisa meminimalisir atau bahkan meniadakan keburukan yang lebih buruk.

Ya, Allah, ya Rabb... berilah kami kepribadian yang berakhlak mulia.



ditulis oleh:
al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah

»Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-10 00:13:45 بسم الله الرحمن الرحيم

┏

RABU, 19 Syawal 1444 H / 10 Mei 2023

FAWAID SOLO
Menebar Fawaid Ilmiah Diatas Pemahaman Salaful Ummah
https://t.me/fawaidsolo

┛ Open / Comment

2023-05-09 12:01:25
BAGAIMANA SHALAT MUSAFIR YANG MENDENGAR ADZAN?
========

Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah

Pertanyaan:
Apakah seorang musafir boleh mengqashar dan menjamak shalat dalam keadaan dia berada di apartemennya atau di pinggir laut, sementara masjid berada dekat dengannya?

Jawaban:
Jika dia mendengar adzan, maka tidak boleh baginya untuk mengerjakan shalat di apartemennya, walaupun dia sedang safar.

Dia wajib untuk memenuhi panggilan adzan dan mengerjakan shalat bersama manusia serta menyempurnakan shalat (tidak mengqashar) bersama mereka.

Nabi ﷺ bersabda,

مَنْ سَمِعَ النِّدَاءَ فَلَمْ يَأْتِهِ، فَلَا صَلَاةَ لَهُ، إِلَّا مِنْ عُذْرٍ.

"Barangsiapa yang mendengar adzan, namun dia tidak mendatanginya, maka tidak ada shalat baginya, kecuali karena udzur."

(Lihat: Shahih Sunan Ibnu Majah, no. 652 --pent)

Beliau ditanya, "Apa yang dimaksud dengan udzur?"

Beliau menjawab, "Ketakutan atau sakit."

Jadi orang yang mendengar adzan tidak boleh baginya untuk tertinggal dari shalat berjamaah bersama kaum muslimin, walaupun dia sedang safar.

»Whatsapp Fawaid Solo
»Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo/22507

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-09 12:01:09 BAGAIMANA SHALAT MUSAFIR YANG MENDENGAR ADZAN?

Arsip Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-09 08:05:07 RUSAKNYA MORAL ANAK SALAH SIAPA?
____

Kunjungi dan Gabung di kanal resmi kami:
https://t.me/ponpesdaarussalafsukoharjo

#ponpesdaarussalafsukoharjo
#mds
#semangat
#lebihbaik Open / Comment

2023-05-09 00:57:55
TAKBIR-TASLIM DALAM SHALAT
========

Dari sahabat mulia Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

مِفْتَاحُ الصَّلَاةِ الطُّهُوْرُ وَتَحْرِيْمُهَا التَّكْبِيْرُ وَتَحْلِيْلُهَا التَّسْلِيْمُ

"Pembuka shalat adalah kesucian, pengharamannya takbir dan penghalalannya salam."

HR. Abu Dawud, no. 61, At-Tirmidzi, no. 3, Ibnu Majah, no. 275, Ahmad, no. 1006

Seorang muslim saat akan menunaikan shalat harus dalam keadaan suci. Suci dari hadats kecil, seperti lantaran buang air kecil atau buang air besar atau lainnya. Suci dari hadats besar, seperti dalam keadaan junub lantaran haid, jima' dan lainnya.

Maka, bila seorang muslim dalam keadaan suci, ia pun boleh menunaikan shalat.

Pengharamannya dengan takbir. Yaitu, saat seseorang mengucapkan takbir atau disebut dengan takbiratul ihram, maka segala sesuatu yang tadinya halal, seperti makan, minum, berbicara dengan temannya, setelah takbiratul ihram diucapkan menjadi haram. Bila dilakukan, shalatnya batal.

Penghalalannya dengan salam. Seseorang yang menunaikan shalat, kemudian setelah semua prosesi ditunaikan, ia akhiri dengan mengucapkan salam seraya menengok ke kanan dan ke kiri, maka yang tadinya haram berubah menjadi halal.

Setelah mengucapkan salam, yang tadinya berbicara dengan temannya terlarang lantas menjadi perkara yang halal (boleh dilakukan).

Semoga Allah Ta'ala mencurahkan taufi dan ilmu yang bermanfaat kepada kita.



ditulis oleh:
al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah

»Channel Telegram || https://t.me/fawaidsolo

☆☆☆☆☆☆☆☆ Open / Comment

2023-05-09 00:56:40 بسم الله الرحمن الرحيم

┏

SELASA, 18 Syawal 1444 H / 9 Mei 2023

FAWAID SOLO
Menebar Fawaid Ilmiah Diatas Pemahaman Salaful Ummah
https://t.me/fawaidsolo

┛ Open / Comment