🔥 Burn Fat Fast. Discover How! 💪

SILSILAH PEMBAHASAN UCAPAN SELAMAT HARI RAYA (TAQABBALALLAHU M | WarisanSalaf.Com

SILSILAH PEMBAHASAN UCAPAN SELAMAT HARI RAYA (TAQABBALALLAHU MINNA WA MINKUM) BAG:



Ketiga: Sebagian para Fuqaha merajihkan pendapat yang membolehkan hal itu. Asy-Syarwani asy-Syafi'i rahimahullah berkata,

"Waktu tahniah itu saat memasuki Fajar, bukan pada malam id, berbeda dengan pendapat yang lain. Ini terdapat pada sebagian catatan kaki dari kitab ini.

Begitu pula dikatakan, Tidak mengapa hal ini dilakukan jika memang telah berlaku adat tersebut. Karena pada perbuatan itu memiliki maksud at-Tawaddud (saling kasih sayang), menampakkan kebahagiaan. Dan dikukuhkan hal tersebut dengan sunah Takbir pada malam id.
Selesai nukilan dari Hasyiah asy-Syarwani dalam kitab at-Tuhfah.

Ini pendapat yang dipilih oleh Syaikh kami Ubaid al-Jabiri hafizhahullah di mana beliau telah berfatwa bahwa hal ini tidaklah munkar. Dan inilah yang dipahami dari fatwa Syekh al-Wadi'i yang telah lalu.

Keempat: Dibolehkannya Tahniah setelah hari id, sementara itu dalil yang datang dari sahabat Tahniah dilaksanakan pada hari id, maka hal ini menunjukkan bolehnya Tahniah pada malam ied. Wallahu a'lam.

Al-'Allamah Ibnu Baaz rahimahullah berkata,
"Tidak mengapa seseorang berucap kepada saudaranya pada hari id atau selainnya Taqabbalallahu Minna wa Minka Amalina ash-Shalihah (Semoga Allah menerima amal shaleh kita dan kalian). Tetapi aku tidak tahu adanya nash dalam masalah ini. Tidak diragukan lagi bahwa tahniah pada hari id ini lebih pantas, karena sesuai dengan apa yang dikerjakan oleh para sahabat.

Selesai, alhamdulillah...

Asy-Syaikh Muhammad Ghalib al-'Umari

#Fawaidumum #id #tahniah

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://t.me/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com