2022-08-17 16:30:02
TERJEMAH KITAB
USHULUS SUNNAH IMAM AHMAD BIN HANBAL .................................................
Judul Asli: أصول السنة
Edisi Terjemah: Pokok-Pokok Sunnah
Penulis: Imam Ahmad bin Hanbal
rahimahullah
.................................................
Al-Qur’an adalah
kalamullah (ucapan Allah), bukan makhluk. Janganlah kamu merasa lemah untuk mengatakan (al-Qur’an) bukan makhluk. Karena sesungguhnya
kalamullah merupakan salah satu dari sifat Allah yang tidak terpisah dari-Nya. Sedangkan yang berasal dari Allah bukanlah makhluk, dan sifat-sifat Allah juga bukan makhluk.
Berhati-hatilah kamu untuk berdebat dengan orang-orang yang memunculkan perkara baru dalam perkara tersebut, dan orang-orang yang mengatakan, lafazhku (ketika membaca al-Qur’an) adalah makhluk dan (juga perkara) selainnya.
Demikian pula orang yang
tawaqquf (tidak berpendirian) yang mengatakan,
“aku tidak tahu apakah al-Qur’an itu makhluk atau bukan makhluk? Akan tetapi ia adalah kalamullah” maka orang ini juga digolongkan sebagai pelaku bid’ah sama seperti orang yang mengatakan,
“al-Qur’an adalah makhluk.” Seungguhnya al-Qur’an adalah kalamullah dan bukan makhluk.
Beriman kepada
ar-Rukyah (melihat Allah) pada hari kiamat sebagaimana yang diriwayatkan dari Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam dalam hadits-hadits yang shahih.
Dan bahwasanya Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melihat Rabbnya, juga diriwayatkan secara shahih dari Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam, diriwayatkan Qatadah dari Ikrimah dari Ibnu ‘Abbas
radhiallahu 'anhuma, juga diriwayatkan al-Hakam bin Aban dari Ikrimah dari Ibnu ‘Abbas
radhiallahu 'anhuma, dan diriwayatkan Ali bin Zaid bin Jud’an dari Yusuf bin Mihran dari Ibnu ‘Abbas
radhiallahu 'anhuma. Hadits tersebut menurut kami dipahami seperti zhahirnya sebagaimana yang datang dari Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam. Memperdebatkannya adalah bid’ah.
Akan tetapi kita mengimaninya sebagaimana ia datang secara zhahirnya. Kita tidak berdebat dengan siapa pun tentang permasalahan tersebut.
Beriman kepada
al-Mizan (timbangan amal) sebagaimana telah datang dalam hadits,
يُوزَنُ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَلاَ يَزِنُ جَنَاحَ بَعُوضَةٍ
“Seorang hamba akan ditimbang pada hari kiamat, maka ia tidak lebih berat dari sayap seekor nyamuk.”
Dan akan ditimbang pula amal perbuatan para hamba sebagaimana telah datang dalam atsar. Maka kita harus mengimani dan membenarkannya, berpaling dari orang-orang yang menolaknya dan meninggalkan perdebatan dengannya.
Bersambung, Insyaallah
Terjemah Ushulus Sunnah
#Fawaidumum #aqidah #ushulsunnah
Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
1.7K views13:30