Get Mystery Box with random crypto!

WarisanSalaf.Com

Logo of telegram channel warisansalaf — WarisanSalaf.Com W
Logo of telegram channel warisansalaf — WarisanSalaf.Com
Channel address: @warisansalaf
Categories: Uncategorized
Language: English
Subscribers: 10.21K
Description from channel

Warisan Salaf
Menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah

Ratings & Reviews

3.33

3 reviews

Reviews can be left only by registered users. All reviews are moderated by admins.

5 stars

0

4 stars

1

3 stars

2

2 stars

0

1 stars

0


The latest Messages 14

2022-09-28 03:13:57 Bismillah..

Insyaallah pelajaran Aqidah berikutnya di channel ini adalah Terjemah Kitab Ushul Sunnah karya al-Imam al-Humaidi rahimahullah
124 viewsedited  00:13
Open / Comment
2022-09-26 08:00:06 INILAH JANNAH YANG PENUH KENIKMATAN



ROMBONGAN PERTAMA YANG MASUK JANNAH

Abu Hurairah radhiallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

إِنَّ أَوَّلَ زُمْرَةٍ يَدْخُلُونَ الجَنَّةَ عَلَى صُورَةِ القَمَرِ لَيْلَةَ البَدْرِ،

"Sesungguhnya rombongan pertama yang masuk Jannah bentuk mereka seperti rembulan di malam purnama,

ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ عَلَى أَشَدِّ كَوْكَبٍ دُرِّيٍّ فِي السَّمَاءِ إِضَاءَةً،
Kemudian rombongan setelahnya, bentuk mereka seperti bintang yang sangat terang di langit,

لاَ يَبُولُونَ وَلاَ يَتَغَوَّطُونَ،
Mereka tidak pernah buang air kecil dan buang air besar,

وَلاَ يَتْفِلُونَ وَلاَ يَمْتَخِطُونَ،
(mereka tidak pernah) meludah dan beringus,

أَمْشَاطُهُمُ الذَّهَبُ، وَرَشْحُهُمُ المِسْكُ،
Sisir mereka terbuat dari emas. Keringat mereka seharum misik,

وَمَجَامِرُهُمْ الأَلُوَّةُ الأَنْجُوجُ، عُودُ الطِّيبِ
dan tempat perapian mereka terbuat dari kayu cendana yang sangat wangi,

وَأَزْوَاجُهُمُ الحُورُ العِينُ،
Istri-istri mereka adalah para bidarari.

عَلَى خَلْقِ رَجُلٍ وَاحِدٍ، عَلَى صُورَةِ أَبِيهِمْ آدَمَ، سِتُّونَ ذِرَاعًا فِي السَّمَاءِ
Mereka memiliki bentuk fisik yang sama, seperti bapak mereka Adam, tingginya 60 hasta."
(HR. Al-Bukhari no. 3327)


MAKANAN PENGHUNI JANNAH
Abu Hurairah radhiallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

إِنَّ أَهْلَ الْجَنَّةِ يَأْكُلُونَ فِيهَا وَيَشْرَبُونَ، وَلَا يَتْفُلُونَ وَلَا يَبُولُونَ وَلَا يَتَغَوَّطُونَ وَلَا يَمْتَخِطُونَ» قَالُوا: فَمَا بَالُ الطَّعَامِ؟ قَالَ: «جُشَاءٌ وَرَشْحٌ كَرَشْحِ الْمِسْكِ، يُلْهَمُونَ التَّسْبِيحَ وَالتَّحْمِيدَ، كَمَا تُلْهَمُونَ النَّفَس

"Sesungguhnya penduduk jannah makan dan minum di dalamnya. Mereka tidak meludah, buar air kecil, buang air besar, dan tidak beringus."

Mereka (sahabat) bertanya, "Lalu bagaimana dengan makanan (yang mereka makan)?"

Beliau menjawab, "Menjadi sendawa dan keringat yang aromanya semerbak bagaikan kesturi. Mereka diilhami tasbih dan tahmid sebagaimana kalian diilhami nafas (yaitu tasbih bagi mereka tidak berat sebagaimana nafas bagi manusia tidak berat, dan mereka bertasbih sebanyak nafas manusia di dunia)." (HR. Muslim no. 2835)


Ithaful Kiram bi Manazili Daris Salam, dll.

#Fawaidumum #jannah

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
412 views05:00
Open / Comment
2022-09-25 03:00:27 TERJEMAH MATAN SYURUTUS SHALAH WA ARKANUHA

.................................................
Judul Asli: شروط الصلاة وأركانها وواجباتها
Edisi Terjemah: Syarat, Rukun, dan Kewajiban-Kewajiban Shalat
Penulis: Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah
.................................................

(Rukun shalat berikutnya adalah):

Rukuk,
Bangkit darinya (i’tidal)
Sujud di atas 7 anggota sujud.
Bangkit dari sujud.
Duduk di antara dua sujud.

Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala,
{يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ارْكَعُوا وَاسْجُدُوا}
“Wahai orang-orang yang beriman, rukuk dan sujudlah kalian.” (QS. Al-Hajj: 77)

Dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
أُمِرْتُ أن أسجد على سبعة أعظم
“Aku diperintahkan untuk sujud di atas 7 tulang (anggota sujud).” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Thumakninah pada seluruh rukun.
Tertib (berurutan) di antara rukun-rukun.

Dalilnya adalah hadits seorang yang tidak baik shalatnya. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu ia berkata,

"Ketika kami sedang duduk di sisi Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, datanglah seseorang, kemudian dia mengerjakan shalat. Setelah selesai ia pun berdiri dan mengucapkan salam kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Lantas beliau bersabda, "Kembalilah. Ulangi shalatmu, karena kamu belum shalat.’"

Ia mengulanginya sebanyak tiga kali. Setelah itu dia berkata, ‘Demi Yang mengutusmu dengan kebenaran sebagai Nabi. Aku tidak bisa shalat lebih baik lagi maka ajarilah aku.’

Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Apabila kamu berdiri untuk melaksanakan shalat, maka bertakbirlah. Kemudian bacalah apa yang mudah bagimu dari al-Qur’an, kemudian rukuklah hingga kamu tumakninah ketika ruku’, kemudian bangkitlah hingga kamu berdiri lurus, kemudian sujudlah hingga kamu tumakninah ketika sujud, kemudian bangkitlah hingga kamu tumakninah ketika duduk. Dan lakukanlah seperti itu di dalam semua (raka’at) shalatmu.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)


Bersambung, Insyaallah


Matan Syurutus Shalah wa Arkanuha

#Fawaidumum #fikih #matan #shalat

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
105 views00:00
Open / Comment
2022-09-22 18:30:01 TERJEMAH MATAN SYURUTUS SHALAH WA ARKANUHA

.................................................
Judul Asli: شروط الصلاة وأركانها وواجباتها
Edisi Terjemah: Syarat, Rukun, dan Kewajiban-Kewajiban Shalat
Penulis: Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah
.................................................


اهدنا الصراط المستقيم
“Ihdinash shirathal mustaqim (tunjukilah kami jalan yang lurus)”
...............................
Makna “ihdina (tunjukilah kami)” yaitu tunjukilah, bimbinglah, dan kokohkanlah.

“Shirath (jalan)” yaitu “Islam”, ada juga yang menafirkan “Rasulullah”, ada juga yang menafsirkan “al-Qur’an”. Semuanya adalah benar.

Dan “mustaqim (yang lurus)” yaitu jalan yang tidak ada kebengkokan padanya.


صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِم
ْ
“Shirathal ladzina an’amta ‘alaihim (yaitu jalannya orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka)”
Yaitu jalannya orang-orang yang telah diberi nikmat kepada mereka. Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala,

“Dan barang siapa mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.” (QS. An-Nisa : 69)


غَيرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ
“Ghairil maghdhubi ‘alaihim (bukan jalannya orang-orang yang dimurkai atas mereka)”
Mereka adalah orang-orang Yahudi. Mereka memiliki ilmu namun tidak diamalkan.

(Dalam ayat ini) kamu sedang memohon agar dijauhkan dari jalannya mereka.


وَلَا الضَّآلِينَ
“Waladh dhallin (dan bukan jalannya orang-orang yang sesat)”
Mereka adalah orang-orang Nashara. Mereka beribadah kepada Allah di atas kebodohan dan kesesatan.

(Dalam ayat ini) kamu sedang memohon agar dijauhkan dari jalannya mereka.

Dan dalilnya orang-orang yang sesat adalah,

قُلْ هَلْ نُنَبِّئُكُمْ بِالْأَخْسَرِينَ أَعْمَالاً الَّذِينَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ يُحْسِنُونَ صُنْعاً أُولَئِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِآياتِ رَبِّهِمْ وَلِقَائِهِ فَحَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فَلا نُقِيمُ لَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَزْناً
“Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?" Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat Rabb mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan-Nya, maka hapuslah amalan-amalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.” (QS. Al-Kahfi: 103)

Dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,

لتتَّبِعُنَّ سَنَنَ من [كان] قبلكم حذو القُذَّة بالقذة حتى لو دخلوا جحر ضب لدخلتموه، قالوا: يا رسول الله اليهود والنصارى؟ قال: فمن
“Sungguh, kalian akan mengikuti jalannya orang-orang sebelum kalian, sejengkal demi sejengkal. Sampai seandainya mereka masuk ke dalam lubang biawak niscaya kalian akan ikut masuk kedalamnya.”
Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah mereka adalah orang-orang Yahudi dan Nashara?”
Beliau menjawab, “Siapa lagi (kalau bukan mereka).” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Hadits kedua,

“Orang-orang Yahudi berpecah belah menjadi 71 golongan. Orang-orang Nashara berpecah belah menjadi 72 golongan. Dan akan berpecah belah umat ini menjadi 73 golongan, semuanya di neraka kecuali satu (golongan).”

Kami bertanya, “Siapakah satu golongan itu, wahai Rasulullah?”

Beliau menjawab, “Mereka adalah orang-orang yang berada di atas jalanku dan (jalannya) para sahabatku.”


Bersambung, Insyaallah


Matan Syurutus Shalah wa Arkanuha

#Fawaidumum #fikih #matan #shalat

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
462 views15:30
Open / Comment
2022-09-22 04:00:05 TERJEMAH MATAN SYURUTUS SHALAH WA ARKANUHA

.................................................
Judul Asli: شروط الصلاة وأركانها وواجباتها
Edisi Terjemah: Syarat, Rukun, dan Kewajiban-Kewajiban Shalat
Penulis: Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah
.................................................

Membaca al-Fatihah adalah rukun pada setiap rakaat sebagaimana dalam hadits,

لا صلاة لمن لم يقرأ بفاتحة الكتاب
“Tidak ada shalat bagi seorang yang tidak membaca surat al-Fatihah.” Al-Fatihah adalah ummul quran.

[Makna Surat al-Fatihah]

بسم الله الرحمن الرحيم
Dengan nama Allah Maha pengasih Maha penyayang
Yaitu aku memohon berkah dan pertolongan-Mu.

الحمد
Alhamdu” adalah pujian.
Huruf alif dan lam (pada ALhamdu) bermakna istighraq, yaitu segala puji-pujian (hanya milik Allah).
Adapun keindahan semata seperti kecantikan dan yang semisalnya, pujian untuk hal tersebut dinamakan dengan madh (sekadar pujian) bukan hamd (pujian yang diiringi kecintaan dan pengagungan).

رب العالمين
“Rabbul ‘alamin (Rabb alam semesta)”
Makna Rabb adalah Dzat yang disembah, Yang mencipta, memberi rejeki, memiliki, dan mengatur seluruh makhluk dengan kenikmatan-kenikmatan.

العالمين
“Alamin (alam semesta)”
Segala sesuatu selain Allah adalah alam. Dia adalah Rabb seluruh (alam).

الرحمن
“Ar-Rahman (Maha Pengasih)” Kasih sayang yang luas yang diberikan kepada seluruh makhluk.

الرحيم
“Ar-Rahiim (Maha Penyayang)” Kasih sayang yang khusus diberikan kepada orang-orang beriman saja, dengan dalil firman Allah Ta’ala,

{وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيماً}
“Dan Dia terhadap orang-orang yang beriman Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahdzab: 45)

مالك يوم الدين
“Maaliki Yaumiddiin (Yang Menguasai hari pembalasan)” Yaitu hari pembalasan dan hisab, dimana setiap orang akan dibalas dengan sebab amalannya. Jika amalannya baik, balasanya akan baik. Jika amalannya jelek, balasannya juga jelek. Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala,

{وَمَا أَدْرَاكَ مَا يَوْمُ الدِّينِ ثُمَّ مَا أَدْرَاكَ مَا يَوْمُ الدِّينِ يَوْمَ لا تَمْلِكُ نَفْسٌ لِنَفْسٍ شَيْئاً وَالْأَمْرُ يَوْمَئِذٍ لِلَّهِ}
“(Yaitu) hari (ketika) seseorang tidak berdaya sedikit pun untuk menolong orang lain. Dan segala urusan pada hari itu dalam kekuasaan Allah.” (QS. Al-Infithar: 19)

Dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

"الكيس من دان نفسه وعمل لما بعد الموت، والعاجز من أتبع نفسه هواها وتمنى على الله الأماني"
“Orang yang cerdas adalah orang yang menundukkan hawa nafsunya dan beramal untuk kehidupan setelah kematian. Sedangkan orang yang lemah adalah yang jiwanya mengikuti hawa nafsunya dan banyak berangan-angan kepada Allah (tanpa amalan).”

إياك نعبد
“Iyyaka na’budu (hanya kepada-Mu kami beribadah)” Kami tidak beribadah kepada selain-Mu.
Ini adalah perjanjian antara seorang hamba dengan Rabbnya bahwa dia tidak akan beribadah kecuali hanya kepada-Nya.

وإياك نستعين
“Waiyyaka nasta’in (dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan)”
Ini adalah perjanjian antara hamba dan Rabbnya bahwa dia tidak meminta bantuan kepada seorang pun selain Allah.


Bersambung, Insyaallah


Matan Syurutus Shalah wa Arkanuha

#Fawaidumum #fikih #matan #shalat

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
714 views01:00
Open / Comment
2022-09-21 04:00:02 SEBERAPA BESAR PAHALA MEMBACA SURAT AL-FATIHAH DALAM SEHARI?



Abdullah bin Mas'ud radhiallahu 'anhu berkata, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

«مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ، وَالحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا، لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ، وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ»

"Barang siapa membaca satu huruf dari al-Qur'an, dia akan mendapat satu kebaikan dengan bacaannya tersebut. Satu kebaikan dilipatkan menjadi sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan ألم (Alif Laam Miim) satu huruf. Akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf, dan Miim satu huruf." (HR. Tirmidzi no. 2910, dihasankan al-Albani)

...............................
Lalu, berapa banyak pahala yang didapat seorang muslim dari membaca surat al-Fatihah selama satu hari? Mari kita hitung!
...............................

BASMALAH
Jumlah kata: 4.
Jumlah huruf: 19.

SURAT AL-FATIHAH
Jumlah ayat: 7 ayat dengan dalil dari al-Qur'an dan hadits.
Jumlah kata: 25.
Jumlah huruf 113.

Jika basmalah ditambah al-Fatihah maka jumlah hurufnya adalah 132 huruf.

Membaca al-Fatihah sekali, pahalanya adalah: 132 huruf x 10 kebaikan = 1320 kebaikan.

Membaca al-Fatihah 17 kali dalam setiap raka'at shalat fardhu selama satu hari, pahalanya adalah:
1320 kebaikan x 17 kali membaca = 22.440 kebaikan.

Belum al-Fatihah yang dibaca pada setiap raka'at shalat-shalat sunnah.
Belum juga surat-surat lain yang dibaca di dalam dan luar shalat.

Jika satu kebaikan itu sebanding dengan kendaraan mewah, rumah megah, ladang dan sawah.. Kira-kira sudah berapa banyak kekayaan yang dimiliki?

Namun, ketahuilah! Satu kebaikan itu lebih baik daripada dunia dan seisinya. Kebaikannya akan menyampaikan pelakunya kepada derajat yang tinggi di dalam jannah yang kekal abadi.



Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
921 views01:00
Open / Comment
2022-09-19 18:57:37
MURAJA'AH: TINGGI DAN LEBAR KEMAH PENDUDUK JANNAH ADALAH:
Anonymous Quiz
3%
60 x 60 Meter
22%
60 x 60 Hasta
67%
60 x 60 Mil
8%
60 x 60 Kilometer
571 voters1.2K views15:57
Open / Comment
2022-09-19 18:49:42 (KUIS) .. SEBELUM MENJAWAB SILAKAN DIMURAJA'AH TERLEBIH DAHULU PELAJARAN SEBELUMNYA
1.2K views15:49
Open / Comment
2022-09-18 19:00:05 INILAH JANNAH YANG PENUH KENIKMATAN



KEMAH PENGHUNI JANNAH

Abu Musa al-Asy'ari radhiallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

إِنَّ لِلْمُؤْمِنِ فِي الْجَنَّةِ لَخَيْمَةً مِنْ لُؤْلُؤَةٍ وَاحِدَةٍ مُجَوَّفَةٍ، طُولُهَا سِتُّونَ مِيلًا، لِلْمُؤْمِنِ فِيهَا أَهْلُونَ، يَطُوفُ عَلَيْهِمِ الْمُؤْمِنُ فَلَا يَرَى بَعْضُهُمْ بَعْضًا

"Sesungguhnya seorang mukmin di jannah memiliki kemah yang terbuat dari permata berlubang. Tingginya enam puluh mil. Seorang mukmin memiliki istri-istri di dalamnya. Ia mengelilingi mereka, sebagiannya tidak dapat melihat sebagian yang lain." (HR. Muslim no. 2838)

Keterangan:
Mil ialah salah satu dari pengukur jarak. 1 mil setara dengan 1,609 km, sehingga 60 mil setara dengan 96,54 km... Subhanallah.
Kemah adalah rumah yang berbentuk persegi empat.
"Tingginya enam pulih mil" dalam riwayat lain, "Lebarnya enam puluh mil." Sehingga ukuran lebar dan tingginya sama.
"Seorang mukmin memiliki istri-istri di dalamnya." Diterangkan dalam riwayat lain, "Di setiap sudutnya terdapat istri-istri..."


Ithaful Kiram bi Manazili Daris Salam, dll.

#Fawaidumum #jannah

Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
1.5K views16:00
Open / Comment
2022-09-18 09:25:04 Terjemah Tafsir Kalimat Tauhid

تفسير كلمة التوحيد

Terjemah Tafsir Kalimat Tauhid

(Memahami Tafsir Kalimat Tauhid)
Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab
rahimahullah

Silakan download melalui link berikut: https://kitabpdf.warisansalaf.com/download/terjemah-tafsir-kalimat-tauhid/


Warisan Salaf PDF menampilkan artikel dan kitab dalam bentuk PDF
Channel: https://t.me/warisansalafpdf
Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
1.5K views06:25
Open / Comment